Image for shutterstock |
Pengertian Model Pembelajaran Jigsaw
Menurut Rodiyansyah: Model pembelajaran kooperatif tipe jigsaw adalah salah satu pendekatan pembelajaran kooperatif. Jigsaw didepskripsikan sebagai strategi pembelajaran yang dimana siswa nya dibentuk dalam kelompok, lalu kelompok tersebut disebut sebagai "kelompok asal". Kemudian siswa menyusun "kelompok ahli" yang terdiri dari perwakilan kelompok asal untuk belajar atau memecahkan masalah yang spesifik. setelah kelompok ahli selesai melaksanakan tugas maka kelompok ahli kembali kepada kelompok asal, untuk menerangkan hasil perkerjaan yang dia peroleh didalam kelompok ahli tadi.Sedangkan menurut Handayani definisi dari pembelajaran jigsaw, merupakan pembelajaran kooperatif suatu model pembelajaran yang dirancang agar para siswa mempelajari informasi informasi divergen dan tingkat tinggi melalui kerja kelompok.
Tipe pembelajaran kooperatif tipe jigsaw ini dikembangkan dan diuji oleh Elliot Aronson dan teman temannya dari universitas texsas kemudian diadaptasikan oleh salvin dan teman temannya di universitas john hopkins.
Dalam pembelajaran ini guru membagi satu kelas menjadi beberapa kelompok, dengan anggota kelompok terdiri dari 5-6 siswa dengan kemampuan siswa yang berbeda beda. Kelompok ini disebut kelompok asal. jumlah dari kelompok asal menyesuaikan dengan jumlah materi yang akan dipelajari siswa sesuai dengan tujuan pembelajaran yang akan dicapai.
dalam pembelajaran model jigsaw ini, setiap siswa diberi tugas mempelajari salah satu bagian dari materi. semua siswa yang belajar tentang materi yang sama disebut dengan kelompok ahli. dalam kelompok ahli para siswa mendiskusikan bagian materi yang sama, serta menyusun rencana tentang bagai mana cara menyampaikan materi tadi kepada temanya di kelompok asal. Kelompok asal ini oleh arson sebagi kelompok jigsaw. setelah siswa berdiskusi dalam kelompok asal maka selanjutnya akan dilakukan presentasi masing masing kelompok.
Langkah Langkah Model Pembelajaran Jigsaw
Langkah langkah Pembelajaran Jigsaw |
Kelebihan dan Kekurangan Model Jigsaw
Seperti model model pembelajaran yang lain bahwa model jigsaw ada kelebihan dan kekurangannya, hal ini bisa pembaca gunakan sebagai salah satu pertimbangan untuk memilih model pembelajaran.Kelebihan Jigsaw:
- Dapat mengembangkan hubungan antara pribadi siswa yang memiliki kemampuan belajar berbeda.
- Menerangkan bimbingan secara teman.
- Rasa harga diri siswa yang lebih tinggi.
- Memperbaiki kehadiran.
- Penerimaan terhadap perbedaan individu yang lebih besar.
- Sipat Apatis berkurang.
- Pemahaman materi lebih mendalam.
- Meningkatkan motivasi belajar.
Kekurangan Jigsaw:
- Jika guru tidak mengingatkan agar siswa selalu menggunakan keterampilan keterampilan kooperatif dalam kelompok masing masing maka di khawatirkan kelompok akan macet.
- Jika jumlah anggota kurang maka akan menimbulkan berbagai masalah, misal jika ada anggota yang hanya membonceng dalam menyelesaikan tugas tugas yang pasif dalam diskusi.
- Membutuhkan waktu yang lebih lama apa bila penataan ruang belum terkondisi dengan baik.
Ini saja yang dapat saya bagikan semoga apa apa yang sudah saya bagikan dapat dipraktekan dalam kelas kelas.
Jangan lupa Like and Share keteman teman seprofesimu, jangan mau jadi guru yang pintar dan cerdas sendiri, ajak guru guru lainnya untuk menjadi pintar dan cerdas.
Show Parser Hide Parser